Syntax dan Semantics

 

  1. Syntax

Syntax merupakan struktur bahasa atau grammar serta aturan dalam melakukan programming. Sebagai contoh, Ricky mengendarai motor. Dalam kalimat tersebut terdiri atas subjek + predikat + objek yang kita kenal sebagai syntax. Dalam bahasa Java,  syntax dapat dibagi menjadi beberapa bagian seperti:

 

  1. Class

Class merupakan model dari suatu objek yang menjelaskan karakteristik atau sifat serta fungsi objek ( tempat membuat objek ).

1 (2)

Gambar II.A.1.1: Contoh Mendeklarasikan Class

  1. Object

Object merupakan sebuah instansiasi dari class

1

Gambar II.A.2.1: Contoh Mendeklarasikan Object

 

  1. Method

Method merupakan pengelompokan perintah untuk melakukan perintah yang lebih besar.

2

Gambar II.A.3.1: Contoh Mendeklarasikan Method

  1. Variables

Variables merupakan sebuah tempat penyimpanan data. Variables dapat terbagi menjadi tiga bagian, yaitu:

  1. Local variables: variable dalam method
  2. Instance variables: di dalam class, di luar method
  3. Class variables: di dalam class, di luar method, disertai static keyword

Di dalam Java, terdapat berbagai aturan seperti:

  1. Case sensitive: huruf kapital dan kecil berpengaruh karena public class Halo berbeda dengan public class halo.
  2. Nama class: setiap membuat nama class, huruf pertama diawali dengan huruf besar. Contoh: public class HaloDunia{}
  3. Nama method: huruf pertama harus diawali dengan huruf kecil dan selanjutnya kata kedua bisa dengan huruf besar. Contoh: public class IniClass{}
  4. Nama program: nama file program harus sesuai dengan nama class. Contoh, nama program dari class IniProgram harus disimpan dengan nama file IniProgram.java

Setiap program java yang ingin dijalankan, harus memiliki method main() yang berfungsi untuk menjalankan program Java. Tanpa adanya method ini, program Java hanya dapat dicompile tapi tidak akan berjalan Nama method main ini biasanya public static void main(String args[])

 

  1. Semantics

Semantics merupakan makna dari program. Syntax dan semantics merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Misalkan kita memiliki kalimat yaitu Ricky mengendarai batu. Secara syntax, kalimat tersebut benar. Namun secara semantics, kalimat tersebut tidak berlogika.

3

Gambar II.D.1: Syntax VS Semantics

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *